3 Reasons Behind K-Pop Girl Groups’ Success in Japan
Posted by deewildypark
Sebagaimana yang kita ketahui, idol group Korea sekarang sedang populer di Jepang, “hallyu” alias Korean Wave, dulunya dikuasai oleh drama-drama Korea yang muncul sejak abad 21, dan sekarang juga dipimpin oleh idol group.
Girl group, khususnya SNSD, KARA and 4Minute sedang membawa babak baru hallyu ini. Pada 26 Oktober, SNSD menempati urutan pertama chart Oricon dengan single “Gee” walaupun baru 2 bulan debut di Jepang. Sebagai girl group asing, ini adalah hasil terbaik setelah 30 tahun sejak 1980 ketika group wanita asal Inggris, Nolans menempati peringkat 2. KARA, yang juga menempati peringkat 2 Oricon, membuktikan kemampuan tak biasa yang dimiliki girl group Korea.
Para reporter telah meneliti rahasia kesuksesan “Idol Hallyu” yang merujuk pada wawancara SNSD pada 2 November.
1. Jaringan Global
Dulu, idol Korea seperti DBSK dan BoA memasuki pasar Jepang dengan menyesuaikan lagu mereka supaya cocok di telinga fans Jepang. Hal ini sudah berubah. Idol sekarang membawa lagu-lagu populer mereka ke Jepang dari Korea. Lagu mereka sudah lebih dulu familiar di Jepang lewat situs video hosting seperti Youtube. Selama showcase, fans bahkan menyanyi dalam bahasa Korea. Fans Jepang sekarang lebih suka ‘rasa asli’ dari Korea. Jumlah fans di Amerika Utara, Eropa, dan Amerika Selatan yang menggunakan Youtube untuk lebih banyak tahu tentang K-Pop makin meningkat. Majalah TIME juga menyatakan bahwa “K-Pop sedang menyebar ke pasar Amerika dan Eropa yang sebelumnya tertutup lewat media komunitas seperti Youtube dan Twitter”.
2. Gaya K-Pop
Penggerak utama yang membuat hallyu berbeda dari girl group Jepang adalah perbedaan dalam gaya. Dalam hal menyanyi dan menari, gadis-gadis Jepang memperlihatkan imej cewe remaja yang cute. Girl Group Korea punya tarian yang penuh semangat dan perform live yang sangat baik. Fashion mereka, gaya rambut, dan lain-lainnya juga sangat unik. Dengan citra wanita yang kuat yang tidak ada di Jepang, girl group jadi sulit dilupakan. Hip Hop, R&B dan tarian mereka juga menyerap inti dari musik Amerika dan Eropa, menciptakan rasa ke-timur-an K-Pop. Inilah yang dibutuhkan untuk mengambil hati fans Jepang yang terkenal pemilih.
Direktur Universal Japan berkomentar di Fuji TV “Idol group Korea telah mencapai titik kesempurnaan dalam 5 bagian, lagu, nyanyian, tarian, visual, dan hiburan. Perpaduan itu tidak ada di Jepang.”
3. Sistem Idol di Korea
Idol Korea terlebih dulu di’poles’ dalam waktu yang sangat lama sebelum menjadi ‘produk bermerek’. Strategi yang digunakan adalah model bisnis meraih sukses di Korea sebelum diekspor ke luar negeri:
Perencanaan (sebagai trainee) → Display Produk (debut) → Promosi (muncul di acara TV) → Ekspor (perluas pasar)
Bahasa asing diajari selama masa latihan membuat promosi ke luar negeri menjadi mudah. Di Korea, ikut serta dalam variety show, drama, dan lainnya juga punya peran dalam peningkatan keahlian artis di bidang hiburan.
Source: Joins
Translation + Editing: kueensora @ 4minute.com
Taken from dkpopnews
Girl group, khususnya SNSD, KARA and 4Minute sedang membawa babak baru hallyu ini. Pada 26 Oktober, SNSD menempati urutan pertama chart Oricon dengan single “Gee” walaupun baru 2 bulan debut di Jepang. Sebagai girl group asing, ini adalah hasil terbaik setelah 30 tahun sejak 1980 ketika group wanita asal Inggris, Nolans menempati peringkat 2. KARA, yang juga menempati peringkat 2 Oricon, membuktikan kemampuan tak biasa yang dimiliki girl group Korea.
Para reporter telah meneliti rahasia kesuksesan “Idol Hallyu” yang merujuk pada wawancara SNSD pada 2 November.
1. Jaringan Global
Dulu, idol Korea seperti DBSK dan BoA memasuki pasar Jepang dengan menyesuaikan lagu mereka supaya cocok di telinga fans Jepang. Hal ini sudah berubah. Idol sekarang membawa lagu-lagu populer mereka ke Jepang dari Korea. Lagu mereka sudah lebih dulu familiar di Jepang lewat situs video hosting seperti Youtube. Selama showcase, fans bahkan menyanyi dalam bahasa Korea. Fans Jepang sekarang lebih suka ‘rasa asli’ dari Korea. Jumlah fans di Amerika Utara, Eropa, dan Amerika Selatan yang menggunakan Youtube untuk lebih banyak tahu tentang K-Pop makin meningkat. Majalah TIME juga menyatakan bahwa “K-Pop sedang menyebar ke pasar Amerika dan Eropa yang sebelumnya tertutup lewat media komunitas seperti Youtube dan Twitter”.
2. Gaya K-Pop
Penggerak utama yang membuat hallyu berbeda dari girl group Jepang adalah perbedaan dalam gaya. Dalam hal menyanyi dan menari, gadis-gadis Jepang memperlihatkan imej cewe remaja yang cute. Girl Group Korea punya tarian yang penuh semangat dan perform live yang sangat baik. Fashion mereka, gaya rambut, dan lain-lainnya juga sangat unik. Dengan citra wanita yang kuat yang tidak ada di Jepang, girl group jadi sulit dilupakan. Hip Hop, R&B dan tarian mereka juga menyerap inti dari musik Amerika dan Eropa, menciptakan rasa ke-timur-an K-Pop. Inilah yang dibutuhkan untuk mengambil hati fans Jepang yang terkenal pemilih.
Direktur Universal Japan berkomentar di Fuji TV “Idol group Korea telah mencapai titik kesempurnaan dalam 5 bagian, lagu, nyanyian, tarian, visual, dan hiburan. Perpaduan itu tidak ada di Jepang.”
3. Sistem Idol di Korea
Idol Korea terlebih dulu di’poles’ dalam waktu yang sangat lama sebelum menjadi ‘produk bermerek’. Strategi yang digunakan adalah model bisnis meraih sukses di Korea sebelum diekspor ke luar negeri:
Perencanaan (sebagai trainee) → Display Produk (debut) → Promosi (muncul di acara TV) → Ekspor (perluas pasar)
Bahasa asing diajari selama masa latihan membuat promosi ke luar negeri menjadi mudah. Di Korea, ikut serta dalam variety show, drama, dan lainnya juga punya peran dalam peningkatan keahlian artis di bidang hiburan.
Source: Joins
Translation + Editing: kueensora @ 4minute.com
Taken from dkpopnews
0 comments: